JAKARTA - Kapal Pelni KM Labobar dijadwalkan kembali beroperasi penuh pada Januari 2026 dengan rute yang cukup panjang.
Kapal ini akan melayani berbagai wilayah strategis dari barat hingga timur Indonesia. Kehadirannya menjadi salah satu sarana transportasi laut utama pada momentum awal tahun.
Selama periode pergantian tahun, KM Labobar mengalami penyesuaian rute pelayaran. Penyesuaian ini dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan mobilitas penumpang pada masa libur panjang. Dengan rute yang beragam, kapal ini tetap menjadi pilihan utama masyarakat.
Pemesanan tiket KM Labobar dapat dilakukan secara daring melalui kanal resmi. Calon penumpang disarankan memeriksa jadwal dan harga sebelum keberangkatan. Langkah ini membantu memastikan perjalanan berjalan lancar dan sesuai rencana.
Gambaran Umum Rute Voyage Nataru
KM Labobar sebelumnya menjalani Voyage 24.2025 yang mencakup banyak wilayah pelabuhan. Rute tersebut melintasi kawasan Sulawesi, Maluku, Papua, hingga Jawa. Pola perjalanan ini menjadi gambaran kepadatan rute pada periode libur panjang.
Rangkaian pelabuhan yang disinggahi mencerminkan fungsi KM Labobar sebagai penghubung antarpulau. Jalur ini menghubungkan kota besar dan wilayah kepulauan secara berkesinambungan. Keberlanjutan rute menjadi faktor penting dalam distribusi penumpang.
Pada masa Natal dan Tahun Baru, tersedia kuota diskon bagi penumpang. Program ini berlaku untuk jadwal keberangkatan tertentu hingga awal Januari. Kebijakan tersebut memberi keringanan biaya bagi masyarakat.
Jadwal Voyage 01.2026 Secara Berurutan
Perjalanan Voyage 01.2026 dimulai dari Pelabuhan Tanjung Priok pada akhir Desember. Kapal kemudian bergerak menuju Surabaya sebelum melanjutkan pelayaran ke Makassar. Setiap pelabuhan memiliki jadwal kedatangan dan keberangkatan yang telah ditetapkan.
Setelah Makassar, KM Labobar melanjutkan perjalanan ke Baubau, Namlea, dan Ambon. Rute kemudian berlanjut ke Banda, Tual, dan Dobo secara berurutan. Jalur ini menghubungkan wilayah Maluku dengan Papua Barat.
Kapal selanjutnya singgah di Kaimana, Fakfak, dan Sorong. Dari Sorong, pelayaran diteruskan ke Manokwari dan Nabire sebelum kembali ke Manokwari. Pola ini menunjukkan rute bolak-balik untuk menjangkau lebih banyak pelabuhan.
Rute Balik dan Kepulangan ke Barat
Setelah rangkaian pelabuhan di Papua, KM Labobar kembali menuju Sorong. Kapal kemudian singgah lagi di Fakfak dan Kaimana sebelum kembali ke wilayah Maluku. Jalur ini memastikan pemerataan akses transportasi laut.
Dari Maluku, kapal melanjutkan perjalanan ke Baubau dan Makassar. Selanjutnya KM Labobar bergerak menuju Surabaya sebagai pelabuhan utama di Jawa Timur. Rangkaian ini menjadi bagian akhir pelayaran panjang.
Pelayaran Voyage 01.2026 ditutup dengan kedatangan di Tanjung Priok. Jadwal tersebut menandai selesainya satu siklus perjalanan penuh. Penumpang diharapkan menyesuaikan rencana perjalanan dengan jadwal resmi.
Cara Pesan Tiket dan Ketentuan Penting
Pemesanan tiket KM Labobar dapat dilakukan melalui situs resmi Pelni. Penumpang perlu mengisi data perjalanan, memilih jadwal, dan menyelesaikan pembayaran. Bukti transaksi wajib disimpan sebagai tanda sah pemesanan.
Selain situs resmi, tiket juga dapat dibeli melalui aplikasi Pelni. Prosesnya meliputi pembuatan akun, pengisian identitas, dan pemilihan metode pembayaran. Konfirmasi pemesanan akan dikirimkan secara digital.
Pembayaran tiket dapat dilakukan melalui berbagai kanal yang tersedia. Kode pemesanan harus disimpan untuk proses penukaran tiket. Penumpang disarankan mengikuti ketentuan resmi agar perjalanan berjalan aman dan nyaman.