JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kesejahteraan pengemudi ojek online atau driver ojol dengan meminta platform ride-hailing seperti Gojek, Grab, dan Maxim untuk memastikan persaingan yang sehat dan adil.
Menanggapi hal tersebut, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menyatakan siap mendukung penuh arahan tersebut melalui upaya meningkatkan efisiensi operasional, menjaga tumbuh kembang ekosistem ride-hailing, serta memperluas lapangan kerja bagi masyarakat.
Selain itu, ekosistem GoTo kini mencakup lebih dari 3 juta mitra pengemudi dan lebih dari 5,3 juta pelaku UMKM, sehingga langkah ini diharapkan memberikan dampak ekonomi yang nyata dan berkelanjutan.
Langkah-langkah tersebut dilakukan dalam rangka memastikan industri ojol yang adil, efisien, serta mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Respons GoTo Terhadap Arahan Pemerintah
Direktur Utama GOTO, Sugito (Patrick) Walujo, menjelaskan bahwa perusahaan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pengemudi ojol, menjaga efisiensi, serta mendukung ekosistem ride-hailing agar terus tumbuh.
Patrick menekankan bahwa GOTO siap memperkuat kolaborasi dengan pemerintah untuk memastikan pengembangan industri yang adil dan berkelanjutan.
Menurutnya, perusahaan menyadari tanggung jawab besar untuk memberikan dampak positif bagi jutaan keluarga Indonesia, sekaligus memastikan kesejahteraan para mitra pengemudi dan keberlanjutan usaha UMKM yang memanfaatkan layanan GOTO.
Langkah ini diharapkan menjadi wujud nyata dukungan terhadap arahan presiden untuk menciptakan industri yang sehat dan inklusif.
Komitmen Pemerintah terhadap Kesejahteraan Ojol
Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya memastikan pengemudi ojek online memiliki perlindungan dan pendapatan yang layak. Untuk pertama kalinya, para pengemudi ojol menerima bonus hari raya, menandai langkah awal pemerintah dalam mendukung kesejahteraan mereka.
Prabowo menyebutkan, pemerintah sedang melakukan diskusi dengan perusahaan ojol terbesar untuk merancang pelayanan terbaik bagi pengemudi, meningkatkan efisiensi, dan mencegah persaingan yang merugikan.
Tujuan utamanya adalah agar lapangan kerja bagi pengemudi ojol tetap terjamin dan memberikan penghasilan yang adil. Pernyataan ini menunjukkan perhatian pemerintah terhadap peningkatan kualitas kerja dan perlindungan sosial bagi para pekerja sektor ride-hailing.
Sorotan Kesejahteraan Pengemudi Ojol
Isu kesejahteraan pengemudi ojek online telah menjadi perhatian publik beberapa tahun terakhir. Banyak pengemudi mengeluhkan rendahnya pendapatan serta minimnya jaminan kerja, sehingga menimbulkan aksi protes di berbagai kota besar.
Gelombang demonstrasi pada Mei lalu menuntut perubahan kebijakan yang lebih berpihak pada pekerja, termasuk pengaturan tarif dan bonus yang layak.
Dengan adanya arahan presiden dan dukungan platform ojol seperti GOTO, diharapkan kondisi ini dapat membaik, memberikan perlindungan yang lebih jelas, dan menciptakan industri ride-hailing yang lebih stabil, berkeadilan, dan berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan.
Dengan dukungan pemerintah dan komitmen GOTO, langkah-langkah yang diambil diharapkan tidak hanya memperkuat ekosistem ojol, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi digital secara inklusif.
Perlindungan terhadap pengemudi ojol, perluasan lapangan kerja, serta dukungan bagi UMKM menjadi fokus utama agar manfaat ekonomi dapat dirasakan secara merata.
Ke depan, kolaborasi ini diharapkan mampu menghadirkan industri ride-hailing yang sehat, efisien, dan adil, sekaligus meningkatkan kesejahteraan jutaan keluarga Indonesia.